MRT Jakarta Hadirkan Desain Futuristik “Cincin Donat” di Dukuh Atas

MRT Jakarta Hadirkan Desain Futuristik “Cincin Donat” di Dukuh Atas

MRT Jakarta Hadirkan Desain Futuristik “Cincin Donat” di Dukuh Atas – PT MRT jakarta (perseroda) terus menunjukan komitmennya dalam mengembangkan sistem transportasi modern yang terintegrasi dan berkelanjutan. Klai ini, MRT jakarta akan membangun jembatan penghubung empat kuadran di kawasan Dukuh Atas dengan desain unik berbentuk lingkaran yang di sebut ” Cincin Donat”.

Proyek ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat konsep Transit Oriented Developement (TOD) di kawasan pusat bisnis jakarta. Sekaligus memperindah waja hibu kota.

Direktur tuama PT MRT jakarta, Tuhiyat, menyampaikan bahwa jembatan ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana penyebrangan, tetapi simbol keterhubungan antar moda transportasi publik seperti MRT, KRL, LRT dan Transjakarta.

Konsep cincin donat menggambarkan konektivitas yang utuh dan efisien. Kawasan duku atas akanmenjadi simpul utama pegerakan masyarakat yang nyaman, aman, dan modern. Ujarnya dalam keterangan resmi.

 

Menghubungkan Empat Kuadran Secara Efisien

Jembatan cincin donat di rancang untuk menghubungkan empat kuadran utama kuduh atas, yaitu sisi utara, selatan, timur, dan barat. Dengan bentuk melingkar menyerupai cincin raksasa, jemabatan ini akanmemudahkan pejalan kaki berpindah antar area tanpa harus menyebrangi jalan raya yang pada kendaraan.

Struktur jembatan akan berdiri di ketinggian sekitar 8 meter dari permukaan jalan, di lengkapi dengan esjakator, lift, dan tangga di setiap sisi untuk ,memudahkan akses seluruh pengguna, termauk penandang disabilitas dan lansia.

Desain aritektur jenbatang mengusung agya futuristik dan ramah lingkungan di terangi oleh pencahayaan LED dinamis yang menampilkan warna berganti menghadirkan pemandangan menawan di pusat kota.

 

Dukuh Atas, Pusat Integrasi Transportasi dan Ruang Publik

Pembangunana jembatan cincin donat merupakan bagian dari rencana besar pengembangan kasawan dukuh atas sebagai zona integras transportasi terbesar di indonesia. Kawasan ini telah di kenal sebagai titik pertemuan berbagai moda transportasi publik. Dan proyek ini akan memperkuan fungsi tersebut.

Tak hanya itu, jembatan ini juga akan terkoneksi dengan area publik seperti taman kota, jakur sepeda, dan zona kuliner. Dengan demikian masyarakat tidak hanya menggunakan dukuh atas sebagai tempat transit, tetapi juga sebagai destinasi rekreasi dan ruang sosial.

Konsep yang di usung MRT jakarta ini sejalan dengan visi pemeritnah untuk mendorong pola hidup urban berkelanjutan (sustainable urban living). Warga di harapkan lebih memilih berjalan kaki atau menggunakan transpormasi publik daripada kendaraan pribadi, guna mengurangi kemacetan dan polusi udara.

Dukuh atas akan menjadi contoh nyata bagaimana transpormasi publik bisa berpadu dengan kehidupan kota yang ramah manusia. Ungkap Tuhiyat.

Baca Juga : Emas, Investasi Tahan Banting di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global

Target Pembangunan dan Dampak Ekonomi

Saat ini proyek cincin donat masih dalam tahap finalisasi desain. PT MRT jakarta menargetkan pembangunan fisik di mulai pada tahun 2026 dan rampung pada 2027. Bersamaan dengan penyelesaian proyek MRT Fase 3B yang menghubungkan Bundaran HI ke kota tua.

Di harapkan, setelah rampung, jembatan ini mampu menampung ribuan pejalan kaki setiap harinya, sekaligus menjadi landmark baru yang mempercantik wajah ibu kota.

Selain mempermudah mobilitas, keberadaan jembatan juga akan memberikan dampak ekonomi positif. Akitivitas bisnis di sekitar dukuh atas di prediksi meningkat. Mulai dari sektor kuliner, ritel, hingga properti.

Jembatan ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga kualitas ekonomi. Dukuh atas akan menjadi magnet baru investasi di puast jakarta, ujar tuhiyat dengan optimis.

 

Simbol Jakarta Modern dan Terintegrasi

Dengan desain ikonik berbentuk cincin dan konsep konektivitas 360 derajat, jembatan empat kuadran MRT jakarta di duku atas siap menjadi simbol baru jakarta yang modern dan progresif.

Proyek cincin donat tidak hanya memperkuat sistem transportasi pulbik, tetapi juga merepresentasikan arah pembangunan kota yang lebih manusiawi, berorientasi pada kenyamanan serta estetika ruang publik.

MRT jakarta berharap, kehadiran jembatan ini akan menginspirasi kota kota lain di indonesia untuk mengembangkan konsep integrasi transportasi dan tata ruang yang lebih cerdas.

Jakarta sedang bertransformasi menjadi kota dunia. Jembatan Cincin Donat adalah langkah nyata menuju kota yang terhubung, indah, dan efisien. Tutup Tuuhiyat